Apakah anda memiliki masalah dengan berat badan anda?
Apakah anda ingin bisa menurunkan berat badan anda dengan “cepat”? memang banyak sekali orang sangat ingin menurunkan berat
badannya dengan cepat. Kebanyakan dari mereka yang ingin menurunkan berat badan
dengan cara cepat menggunakan diet rendah karbohidrat.
Memang selama ini diet rendah karbohidrat merupakan jenis
diet yang paling cepat menurunkan berat badan. Cukup banyak binaragawan
professional yang turut menggunakan diet ini. apakah anda juga ingin menggunakan metode diet
ini untuk menurunkan berat badan?
Sebelum anda memulai menggunakan metode diet rendah
karbohidrat tersebut, sudahkah anda mengetahui bahwa metode tersebut memiliki
risiko yang cukup berbahaya? jika anda belum mengetahui sebenarnya apa saja
risiko yang ada di balik metode diet rendah karbohidrat, anda kami sarankan
untuk membaca artikel ini terlebih dahulu sebelum melakukan diet rendah
karbohidrat tersebut.
Namun sebelum anda mengetahui apa saja risiko dari
melakukan diet rendah karbohidrat, anda perlu mengetahui terlebih dahulu
sebenarnya apa saja fungsi dari karbohidrat tersebut.
Kenali
Fungsi Karbohidrat Sebelum Melakukan Diet Rendah Karbohidrat
Sudahkah anda mengetahui sebenarnya apa fungsi dari
karbohidrat sendiri di dalam tubuh anda? Jika anda belum mengetahuinya, berikut
ini adalah beberapa fungsi karbohidrat di dalam tubuh kita.
- Karbohidrat
adalah sumber energi utama untuk tubuh kita.
- Mendapatkan
asupan karbohidrat yang cukup akan membantu tubuh anda mempertahan sel-sel
protein lebih lama.
- Karbohidrat
membantu proses pembakaran lemak di dalam tubuh.
- Karbohidrat
merupakan bahan bakar utama untuk sistem saraf pusat.
Itulah beberapa fungsi karbohidrat di dalam tubuh
kita. Setelah anda mengetahui apa saja fungsi dari karbohidrat bagi tubuh, maka
selanjutnya anda bisa mempelajari mengenai apa saja risiko yang mungkin anda
hadapi dengan melakukan diet rendah karbohidrat.
Risiko
Melakukan Diet Rendah Karbohidrat
Sering sekali metode diet rendah karbohidrat disebut
dengan metode diet pedang bermata dua. Hal tersebut dikarenakan memang metode
diet ini membuat anda semakin cepat menurunkan berat badan. Akan tetapi jika
dilakukan dalam jangka waktu yang panjang, ada risiko yang harus anda tanggung.
Inilah risiko dalam melakukan diet rendah karbohidrat.
Kebanyakan orang yang melakukan diet rendah
karbohidrat akan mengkonsumsi lebih banyak protein untuk menggantikan fungsi
karbohidrat. Mereka berharap dengan mengurangi asupan karbohidrat dan
menggantinya dengan asupan protein akan dapat membantu membakar lemak lebih
banyak.
Namun ternyata kenyataannya diet rendah karbohidrat
ini dapat membahayakan organ ginjal. hal tersebut dikarenakan ketika tubuh
berada di kondisi katabolik, protein yang dirubah menjadi glukosa akan
menghasilkan nitrogen sebagai residunya.
Nitrogen akan dibuang melalui keringat dan juga urin.
Pembuangan nitrogen melalui urin jelas akan memperberat fungsi ginjal. beberapa
orang mencoba mengatasinya dengan meminum lebih banyak air. Akan tetapi,
meminum lebih banyak air juga tetap tidak merubah kenyataan bahwa fungsi ginjal
akan lebih dibebani dengan menggunakan metode diet ini.
Semakin banyak anda mengkonsumsi protein, semakin sering
anda melakukan olahraga akan berefek pada semakin beratnya fungsi ginjal untuk
membuang residu nitrogen melalui urin. Namun seperti yang sudah kami sebutkan
diawal, diet rendah karbohidrat memang dapat memberikan hasil yang memuaskan.
Untuk anda yang ingin mencoba menggunakan diet rendah
karbohidrat, anda sebaiknya melakukan beberapa hal ini untuk mengurangi risiko
mengalami kerusakan ginjal.
- Cek
terlebih dahulu kesehatan organ ginjal anda sebelum melakukan diet rendah
karbohidrat. Pastikan organ ginjal anda tidak mengalami masalah apapun.
- Untuk
anda yang memiliki masalah kelebihan berat badan, anda bisa menggunakan
diet rendah karbohidrat ini namun jangan melakukan diet ini lebih dari
satu bulan karena semakin lama risiko untuk mengalami kerusakan organ
ginjal akan semakin besar.
Semoga dengan mengetahui apa saja risiko dari
menggunakan diet rendah karbohidrat, anda bisa mengantisipasinya. Pastikan juga
untuk melakukan metode diet ini dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan
dokter maupun ahli gizi anda.
No comments:
Post a Comment