Sunday, April 24, 2016

Ketahui Risiko Melakukan Diet Rendah Karbohidrat Sebelum Menggunakannya

Apakah anda memiliki masalah dengan berat badan anda? Apakah anda ingin bisa menurunkan berat badan anda dengan “cepat”? memang banyak sekali orang sangat ingin menurunkan berat badannya dengan cepat. Kebanyakan dari mereka yang ingin menurunkan berat badan dengan cara cepat menggunakan diet rendah karbohidrat.

Memang selama ini diet rendah karbohidrat merupakan jenis diet yang paling cepat menurunkan berat badan. Cukup banyak binaragawan professional yang turut menggunakan diet ini.  apakah anda juga ingin menggunakan metode diet ini untuk menurunkan berat badan?


Sebelum anda memulai menggunakan metode diet rendah karbohidrat tersebut, sudahkah anda mengetahui bahwa metode tersebut memiliki risiko yang cukup berbahaya? jika anda belum mengetahui sebenarnya apa saja risiko yang ada di balik metode diet rendah karbohidrat, anda kami sarankan untuk membaca artikel ini terlebih dahulu sebelum melakukan diet rendah karbohidrat tersebut.

Namun sebelum anda mengetahui apa saja risiko dari melakukan diet rendah karbohidrat, anda perlu mengetahui terlebih dahulu sebenarnya apa saja fungsi dari karbohidrat tersebut.

Kenali Fungsi Karbohidrat Sebelum Melakukan Diet Rendah Karbohidrat

Sudahkah anda mengetahui sebenarnya apa fungsi dari karbohidrat sendiri di dalam tubuh anda? Jika anda belum mengetahuinya, berikut ini adalah beberapa fungsi karbohidrat di dalam tubuh kita.
  • Karbohidrat adalah sumber energi utama untuk tubuh kita.
  • Mendapatkan asupan karbohidrat yang cukup akan membantu tubuh anda mempertahan sel-sel protein lebih lama.
  • Karbohidrat membantu proses pembakaran lemak di dalam tubuh.
  • Karbohidrat merupakan bahan bakar utama untuk sistem saraf pusat.
Itulah beberapa fungsi karbohidrat di dalam tubuh kita. Setelah anda mengetahui apa saja fungsi dari karbohidrat bagi tubuh, maka selanjutnya anda bisa mempelajari mengenai apa saja risiko yang mungkin anda hadapi dengan melakukan diet rendah karbohidrat.

Risiko Melakukan Diet Rendah Karbohidrat

Sering sekali metode diet rendah karbohidrat disebut dengan metode diet pedang bermata dua. Hal tersebut dikarenakan memang metode diet ini membuat anda semakin cepat menurunkan berat badan. Akan tetapi jika dilakukan dalam jangka waktu yang panjang, ada risiko yang harus anda tanggung. Inilah risiko dalam melakukan diet rendah karbohidrat.

Kebanyakan orang yang melakukan diet rendah karbohidrat akan mengkonsumsi lebih banyak protein untuk menggantikan fungsi karbohidrat. Mereka berharap dengan mengurangi asupan karbohidrat dan menggantinya dengan asupan protein akan dapat membantu membakar lemak lebih banyak.

Namun ternyata kenyataannya diet rendah karbohidrat ini dapat membahayakan organ ginjal. hal tersebut dikarenakan ketika tubuh berada di kondisi katabolik, protein yang dirubah menjadi glukosa akan menghasilkan nitrogen sebagai residunya.

Nitrogen akan dibuang melalui keringat dan juga urin. Pembuangan nitrogen melalui urin jelas akan memperberat fungsi ginjal. beberapa orang mencoba mengatasinya dengan meminum lebih banyak air. Akan tetapi, meminum lebih banyak air juga tetap tidak merubah kenyataan bahwa fungsi ginjal akan lebih dibebani dengan menggunakan metode diet ini.

Semakin banyak anda mengkonsumsi protein, semakin sering anda melakukan olahraga akan berefek pada semakin beratnya fungsi ginjal untuk membuang residu nitrogen melalui urin. Namun seperti yang sudah kami sebutkan diawal, diet rendah karbohidrat memang dapat memberikan hasil yang memuaskan.

Untuk anda yang ingin mencoba menggunakan diet rendah karbohidrat, anda sebaiknya melakukan beberapa hal ini untuk mengurangi risiko mengalami kerusakan ginjal.
  • Cek terlebih dahulu kesehatan organ ginjal anda sebelum melakukan diet rendah karbohidrat. Pastikan organ ginjal anda tidak mengalami masalah apapun.
  • Untuk anda yang memiliki masalah kelebihan berat badan, anda bisa menggunakan diet rendah karbohidrat ini namun jangan melakukan diet ini lebih dari satu bulan karena semakin lama risiko untuk mengalami kerusakan organ ginjal akan semakin besar.
Semoga dengan mengetahui apa saja risiko dari menggunakan diet rendah karbohidrat, anda bisa mengantisipasinya. Pastikan juga untuk melakukan metode diet ini dengan berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter maupun ahli gizi anda.

No comments:

Post a Comment